Nu Dejavu Merilis Album Kedua “The Humanity And Souls Of The Beast” Berformat Boxset dan Digital Nu Dejavu Merilis Album Kedua “The Humanity And Souls Of The Beast” Berformat Boxset dan Digital
Pada album kedua Nu Dejavu "The Humanity And Souls Of The Beast" mengadopsi unsur modern rock yang lebih luas, pasalnya hal itu dipengaruhi oleh... Nu Dejavu Merilis Album Kedua “The Humanity And Souls Of The Beast” Berformat Boxset dan Digital

Soundcorners.com, Jakarta – Sebagai bentuk eksistensinya dalam kiprah industri musik metal Indonesia, band havy metal asal Jakarta Nu Dejavu merilis album kedua berjudul “the Humanity And Souls Of The Beast” yang dikemas dalam bentuk fisik boxset (limited) hingga berbagai platfom digital seperti spotify, Jooke, youtube,itunes dan lainnya.

Berbeda dengan konsep album pertama  “The Beast Inside your Souls” yang memang covering band legenda Iron Maiden. pada album kedua Nu Dejavu “The Humanity And Souls Of The Beast” mengadopsi unsur modern rock yang lebih luas, pasalnya hal itu dipengaruhi oleh beberapa perubahan line up di personil saat ini.

“album kedua ini lebih luas ke modern havy metal, soalnya ketika bergabung vokalis baru yang memiliki karakter suara yang merdu, membuat influence kami tidak hanya covering Iron Maiden, namun lebih luas ke arah konsep modern rock havy metal.”, tutur Dikdik, salah satu punggawa Nu Dejavu.

Line up Dejavu saat ini terdiri dari  Iwan Masruri (guitar/vocal). Dikdik (lead and rhythm guitars),kevin (lead and rhythm guitars), Uya (Bass) dan Soekanto kasyim (drums) menghadirkan 9 lagu dengan konsep yang lebih “fresh’ seperti “In The Beginning”,”In This world humanity”,”Nature Of The Beast”,”musik Rock”, “Run To Fight”, “Cry For freedom”, “Follow Your Instinct”, “In The End”, dan “Bleed your Death In your Souls”. beberapa lagu dalam album kedua ini juga terdapat dalam lalbum pertama, namun telah mengalami perubahan arasemen sesuai dngan konsep musik mereka dengan line up personil saat ini.

Memiliki visi dan misi yang serius setelah merilis album ke dua, Nu Dejavu ingin membuat gelaran tour Indonesia hingga peluncuran album trilogi.”kan jarang band indonesia yang awalnya covering dalam melahirkan trilogi album, itu masih konsep yang akan diwujudkan jangka panjangnya hehe. Album kedua ini ga jauh beda dengan album pertama kami, tapi ini sedikit unik karena satu lagu mengawali dengan instrumental saja, ada sedikit progresif tapi tetap havy metalnya ada.”, tutup Dikdik.

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.