Soundcorners.com, Jakarta – Setelah merilis album perdana Berhati pada Februari 2020 lalu ,penyanyi Sal Priadi kembali merilis singel terbaru yang rencananya akan diambil dari EP berjudul Kumpulan Lagu Cinta Vol 1. Sebelumnya “Irama Laot Teduh” telah dirilis sebagai singel pertama, dan sebagai lanjutannya,“Misteri Minggu Pagi” dirilis untuk melengkapi mini album ini.
Misteri Minggu Pagi adalah lagu cinta dengan lirik jenaka tentang paska kencan semalam yang liriknya ditulis oleh Sal Priadi . Dengan lirik jenaka seperti,“diculik alien-kah?”, dan pertanyaan tentang apakah busananya yang terlalu menarik perhatian dan berlebihan, serta apakah suara tertawanya mengganggu saat kencan semalam.
Penulisan lirik jenaka dengan diksi kasual ini dibalut oleh musik beruansa jazz fusion yang jauh dari kesan jenaka. Malah cenderung serius, namun disitu uniknya. Karena digarap dengan bantuan produser Lafa Pratomo , dan pianis Otta Tarega. Dua nama yang pernah bekerja bersama dan menghasilkan lagu “Amin Paling Serius”. Singel milik Sal dari album Berhati yang hingga kini memiliki angkas treaming tertinggi di Spotify.
Sederhananya, kisah Misteri Minggu Pagi adalah kisah seseorang pria yang menunggu balasan pesan yang ia kirim pada gadis yang ia kencani pada malamnya. Idenya dirangkai berdasarkan persepektifnya dari beberapa teman laki- laki Sal yang pernah mengalaminya.
Setelah menghabiskan waktunya seharian berkencan dihari Sabtu, di Minggu pagi ia menunggu-nunggu dan bertanya-tanya mengapa pesan yang ia kirim tak kunjung berbalas.
Rencananya aka n ada rangkaian visual menarik sebagai penyerta singel ini. Salah satunya videomusik yang akan disutradarai oleh Jordan Marzuki. Termasuk visual dalam versi terfragmentasi dan versi yang lebih panjang yang akan dikomunikasikan oleh Sal Priadi kedalam berbagai bentuk medium. Sehingga konsep nyentrik, kontras, komedi namun romantis akan tetap menjadi tema single “Misteri Minggu Pagi”.
Mini album ini yang akan terbagi kedalam dua EP berbeda ini adalah perspektif baru bagi Sal Priadi. Berbeda dengan Berhati, album mini Kumpulan Lagu Cinta ini diakunya bukanlah transformasi atau evolusi dirinya, namun lebih ke upaya berbagi sisi yang berbeda dari dirinya. Bagaimana ia melihat dan memandang cinta dengan cara yang sesederhan amungkin, dalam pengalaman yang paling umum dari manusia. Dan yang terpenting menjadi suara orang lain dan menemani mereka sepanjang perjalanan cinta mereka.
No comments so far.
Be first to leave comment below.