CRAZ CASE: Pelopor Hardcase di Indonesia

Soundcorners.com – Jakarta 9 Januari 2019, tim Soundcorners mendapat kesempatan untuk menyambangi workshop CRAZ CASE yang disambut hangat oleh pemiliknya langsung, Pak Imam. Pria berdarah Surabaya ini bercerita panjang lebar perjalanannya selama 32 tahun berkecimpung di dunia Hardcase. Menurut pak Imam, awal mulanya, bulan september tahun 1987, beliau sering berkunjung ke beberapa studio dan sekolah musik besar  di Jakarta, Farabi music school yang saat itu dipimpin oleh Indra Lesmana menjadi salah satunya. Disitulah Pak Imam melihat Hardcase bermerek dari Jepang, dan merasa mampu membuat dengan kualitas yang lebih baik dengan harga yang lebih murah. Pada masa itu, musisi musisi besar seperti Eet Sjahranie, Indra Lesmana, Gilang Ramadhan, dan sederet musisi top lainnya. Hingga sampai 32 tahun ini, Pak Imam sudah memiliki 13 karyawan dan workshop yang sangat mumpuni di rumahnya yang beralamat lengkap di Jalan Kebagusan Raya no.3 rt.05/rw.01 kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan

Pak IMAM

Selain menceritakan sejarah CRAZ CASE, kami juga mengulik seputar Hardcase yang baik dan benar. Dari pengalaman Pak Imam, banyak sekali hal yang mempengaruhi, seperti misal teknik yang digunakan, material parts, ketebalan kayu dan plat alumunium, dan masih banyak lagi. “jika hardcasenya bagus, peralatan yang disimpan di dalam kotak tersebut tidak akan bergerak, itu tanda hardcasenya punya ukuran yang presisi, dan kami menjamin itu” ungkap Pak Imam.

Pak imam juga menceritakan banyak pengalaman dengan pelanggannya, ada yang memesan hardcase untuk music instrument, mixing console, bahkan beberapa stasiun TV nasional mempercayakan CRAZ CASE untuk membangun hardcase pelindung peralatan kerjanya. Namun ada juga yang ribet ingin menggunakan bahan yang mahal dan sulit di dapat, ada yang permintaannya ingin membuat hardcase sekaligus menjadi meja. Namun dengan banyaknya permintaan pelanggannya, Pak Imam memutar otak untuk menciptakan beberapa inovasi baru. Misal, hardcase yang tutupnya bisa langsung menjadi meja dengan cara menambahkan kaki lipat di dalamnya. Lalu inovasi yang paling canggih adalah Mixing Desc Console Touring Case yang videonya bisa kita lihat dibawah:

Dalam sebulan, rata rata CRAZ CASE mampu memproduksi sekitar 50 hardcase. Kisaran harga hardcase di CRAZ CASE sangat bervariatif. “Mulai dari Rp. 800.000 hingga Rp.10.000.000 pun ada, tergantung ukuran, kesulitan, inovasi, dan beberapa faktor personal lainnya” kata Pak Imam. Pak Imam juga mengaku, harga dan kualitas hardcase buatannya bisa diadu dengan hardcase  buatan lokal maupun internasional saingannya.  Mungkin Pak Imam bukan pembuat hardcase pertama di Indonesia, namun satu yang pasti, dari pengalaman, dan inovasi-inovasi yang diciptakannya, membuat beliau pantas mendapat gelar Pelopor Hardcase di Indonesia.

Winogradsky