Syncronize Festival 2019 : Memanusiakan Alam, Mengalamikan Manusia

Souncorners.com – pada tahun ini Syncronize Festival 2019 mengusung tema “Memanusiakan Alam, Mengalamikan Manusia”. tema tersebut berkaitan dengan harmonisasi antara manusia dan lingkungannya serta peran pergerakan massa terhadap sebuah perubahan lingkungan. Berangkat dari kesadaran tersebut, Syncronize Festival 2019 berinisiatif melakukan gerakan peduli sosial dan lingkungannya atas dampak pelaksanaan festival.”kami kerjasama dengan PLN untuk akomodasi listrik, jadi tidak menggunakan jenset, serta menghimbau pengunjung untuk membawa tumbler agar meminimalisir penggunaan sampah plastik di festival.

Synchronize Fest 2019 akan berlangsung ke empat kalinya di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta Pusat pada 4 hingga 6 Oktober 2019.Program Director Synchronize Fest Rizky Aulia atau Ucup, mengatakan tahun ini akan ada sejumlah penampilan yang sayang bila dilewatkan.

“Tahun lalu kami sudah datangin Dewa 19. Gue merasa tertantang untuk mengundang yang lebih dari Dewa, jadi gue mencari yang unpredictable. Apa nih yang bisa bikin Synchronize beda,” kata Ucup pada media gathering di Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (21/8/2019).

Oomleo Berkaraoke bakal tampil bersama sejumlah musisi beraliran melayu, yakni Wali, Setia Band, Radja, dan Babang Andika (eks Kangen Band).Menurut Ucup, keberdaan mereka penting untuk diangkat karena fenomena maraknya band Melayu sempat mewarnai belantika musik Indonesia pada masanya.”Gue mencoba meng-capture apa yang ada di industri musik Indonesia. Berarti Melayu sah untuk diajak,” papar Ucup.

Band-band emo sempat marak dan menjamur pada masanya. Fenomena itu turut diberi ruang oleh Synchronize Fest.”Gue inget, Emo Night memang lagi terkenal. Tapi gue butuh meng-capture itu juga karena musik emo sempat mengubah industri musik juga,” ujar Ucup.Band emo yang tampil di Synchronize Fest 2019 antara lain Seems Like Yesterday, Alone At Last, Side Project dan lain-lain.

Mendiang penyanyi Chrisye akan ‘dihidupkan’ kembali dalam Synchronize Fest 2019.Dalam penampilan bernama Chrisye Live by Erwin Gutawa, suara dari pelantun ‘Cintaku’ akan diputar dengan diiringi oleh aransemen dari orkestra Erwin Gutawa. “Sebenarnya ide menghidupkan kembali Chrisye sudah ada dari tahun lalu. Tadinya kami ingin bekerja sama dengan salah satu kolektif tapi gue inget kalau dulu Erwin Gutawa pernah bikin konser Kidung Abadi,” jelas Ucup.

Sejumlah musisi akan tampil dalam format khusus di Synchronize Fest 2019. The Trees and the Wild salah satunya. Band itu akan tampil dalam format khusus merayakan 10 tahun album ‘Rasuk’. Ada pula Adhitia Sofyan yang juga merayakan 10 tahun album ‘Quite Down’.Sedangkan The Upstairs juga akan membawakan lagu-lagu dari album ‘Energi’.