Soundcorners.com, Jakarta – Anneth Delliecia Nasution yang akrab di sapa ANNETH, adalah salah satu bintang jebolan ajang pencarian bakat yang terbilang sukses di dunia hiburan. Anneth merilis single perdananya dibawah naungan label rekaman Rans Music yang berjudul “Tetap Untukmu”.
Kini Anneth yang telah beranjak remaja di usia 15 tahun, rupanya punya kemampuan menulis lagu sendiri. Berawal dari senang bersenandung, Anneth menemukan melodi-melodi yang bagus untuk dijadikan lagu dan terciptalah sebuah lagu yang dipilih menjadi single ke-2 Anneth yang berjudul “Mungkin Hari Ini Esok Atau Nanti”.
“Semua orang pasti pernah merasa kehilangan. Dan lagu ini tentang sebuah rasa kehilangan. Biasanya saat mengalami kehilangan seseorang, baru ada rasa sakit dan penyesalan. Menyesal karena tidak dapat mengungkapkan perasaan, menyesal tidak memanfaatkan waktu terbaiknya untuk bersama orang tersebut. Merasa sesak dan bertanya-tanya kenapa dia tiba-tiba udah enggak ada. Sebenarnya lagu ini universal sih, bisa ditujukan ke siapa aja, bisa tentang kehilangan keluarga, teman atau pasangan”, jelas Anneth tentang lagu ini.
Sedari kecil, ternyata Anneth memang sudah suka menulis lagu. Berawal dari iseng-iseng merekam melodi yang ia ciptakan di telepon genggamnya, namun ia belum terlalu serius untuk menjadikannya sebuah lagu.
“Waktu aku buat lagu ini, aku lagi dirumah di Manado dan saat itu lagi hujan deras. Enggak tahu kenapa nada-nada itu suka muncul dikepala aku secara tiba-tiba, karena aku takut lupa jadi aku voice record di HP aku. Pas aku dengerin lagi, ternyata bagus notasinya, lalu aku masukin liriknya. Kalau tema lagunya saat itu aku dapat ide karena lagi suka nonton satu film, dimana ada satu karakter yang aku suka dan meninggal dunia. Disitu aku bener-bener merasakan sakitnya dan sedih sampai aku nangis. Disitu aku mikir, oh begini yah kalau kita merasa kehilangan”, ucap Anneth.
Hadir dengan genre Pop, lagu ini diaransemen musiknya dengan apik oleh musisi-musisi berbakat yaitu Jeffry Stevanus dan Ryan Hazairin. Di lagu ini, Anneth semakin mengeksplor kemampuan vokalnya dibandingkan di lagu sebelumnya. Anneth yang memang memiliki suara merdu yang khas, terdengar semakin matang secara tehnik dan penghayatan lagu.
“Proses pembuatan lagu ini kira-kira 3 bulan. Kita juga ada 3 sampai 4 kali workshop sebelum jadi demo lagu. Tadinya bukan lagu ini yang ingin dirilis, ada lagu satu lain yang aku tulis juga. Namun saat aku kasih dengar lagu ini ke pihak label, mereka lebih sreg ke lagu ini. Kalau kesulitan selama rekaman sih enggak ada yah, mungkin karena lagu ini aku yang tulis sendiri jadi aku tahu bagaimana bikin lagu ini enak untuk didengarkan”, tutur Anneth.
No comments so far.
Be first to leave comment below.