Bernostalgia Bersama David Bay, Merilis Ulang Single Milik Joy Division, “Love Will Tear Us
Jerman, soundcorners.com – Dengan persetujuan dari anggota band rock Joy Division; Stephen Morris, Bernard Sumner dan Peter Hook, ‘Love Will Tear Us Apart’ oleh David Bay adalah cover indie-pop groovy dari hit post-punk 1980 yang pernah dinobatkan menjadi ‘single terbaik sepanjang masa’ oleh NME pada tahun 2002 dan ‘salah satu lagu terbaik yang pernah ada’ oleh Rolling Stone pada tahun 2004 dan 2011.
Seperti analog bertemu digital, dan retro bertemu modern; ‘Love Will Tear Us Apart’ menampilkan lagu klasik modern yang membuat anda ingin beranjak dari kursi dan menari. Mendokumentasikan rasa takut dari ‘kehilangan cinta yang penuh gairah’ dan ketakutan yang datang dengan ‘rasa baik-baik saja’ karena merasa tidak stabil dalam waktu yang lama, David Bay menceritakan euforia keintiman dan romantisme sensual dalam lagu ini. Rasa gembira saat jatuh cinta dapat dirasakan oleh pendengar melalui lagu ini.
”I think, if you do a cover, you really have to give the track your spin and I really hope I managed to do just that. From a new-wave 80’s classic, I’ve changed the song into an electronic disco blend that could fit into a playlist right next to artists like Franc Moody, Roosevelt or Purple Disco Machine. I did this track back in 2017. “
“I’m super excited about this and can not wait to hear how the world embraces this one compared to the original. We sent it over to Joy Division’s publisher and shortly after we were allowed to release it by all remaining members of the band; Stephen Morris, Bernard Sumner and Peter Hook – crazy!”. Ucapnya.
Disiapkan untuk diliput oleh music tastemakers dan media outlet di 50 negara di seluruh dunia, ‘Love Will Tear Us Apart’ akan menjadi megahit dengan video musik sinematografi yang menarik secara visual yang disutradarai oleh sutradara sekaligus aktor Jerman, Faraz Shariat. Faraz Shariat sendiri memiliki film pada tahun 2020 ‘No Hard Feelings’ yang saat ini memegang peringkat 100% di Rotten Tomatoes dan menerima banyak pujian kritis.
No comments so far.
Be first to leave comment below.